BIKE CAMP FREMANS di Batu Mandi, Bahorok, Bukit Lawang, Langkat

Salah satu moment/acara yang paling ditunggu sama anak-anak Federal Medan Reborn dan Sekitarnya (Fremans) dan mendapat antusiasisme yang lebih dari para federalist/petouring sepeda adalah BIKE CAMP, yang pada kesempatan kali ini Fremans mengadakan Bike Camp di Batu Mandi, Bahorok, Bukit Lawang, Kabupaten Langkat.

Diikuti oleh kurang lebih 40 orang pesepeda, pelaksanaan bike camp kali ini juga berkolaborasi dengan komunitas J-Cycle dan SGPS. Untuk menuju ke lokasi Bike Camp, peserta harus menempuh jarak kurang lebih 80 km dari Kota Medan - Bukit Lawang, yang memakan waktu kurang lebih selama 7 jam, dengan track yang tetap menanjak namun tidak terlalu tajam.

Disambut dengan hujan yang cukup deras, pelaksanaan bike camp ini tidak seperti yang dibayangkan sebelumnya karena tenda-tenda yang sudah terpasang sedemikian tidak dapat ditempati di malam hari karena terkena hujan yang cukup deras, sehingga para pesepeda tidur di kamar-kamar yang ada disekitar lokasi camping.

Kempes Ban…Pompa…!!!

Salam Xplorasi…!

Untuk lebih lengkap perjalanan dapat menonton dan menikmati video berikut :

Read More…

Gowes Piknik Fremans ke Pemandian Alam Wak Jowo

Kolam Wak Jowo atau Pemandian Alam Wak Jowo, dari namanya saja dilihat sudah unik yah. Ternyata tempat pemandiannya juga lumayan unik dan cukup menarik sih. Salah satu destinasi wisata yang ada di kecamatan Namutrasi, Kabupaten Langkat ini memiliki keunikan yaitu letaknya berada di tengah pepohonan/kebun sawit.

Air kolam yang ada di pemandian wak jowo ini cukup jernih yah, suasana ditengah kebun juga begitu adem dan asri, memiliki beberapa kolam yang berbentuk kecil dan juga memanjang. Sangat bisa dimanfaatkan untuk berenang pastinya. Untuk tiket masuk hanya dikutip Rp.5 ribu per orang yah dengan biaya parkir motor Rp.3 ribu.

Untuk menuju ke wisata ini cukup menantang, apalagi kita dengan rombongan sepeda federal tentu sangat mengasyikkan, selain jalanan yang cukup kecil, sedikit susah kalau menggunakan mobil, jalanan juga banyak didominasi oleh gravel dan bebatuan, serta melewati kebun dan pepohonan sawit untuk mencapai titik lokasi pemandiannya.

Kempes Ban… POMPA…!!!

Salam Xplorasi…!

Untuk lebih lengkap perjalanan dapat menonton / menikmati video berikut :

Read More…

Fremans Bike Picnic : Air Terjun Sibiru-biru

Pergi pikniknya naik sepeda federal rame-rame sama anak-anak komunitas Federal Reborn Medan Sekitarnya... Selalu membawa keseruan tersendiri, selalu ada acara mandi-mandinya, ada acara ngopi-ngopi, ada acara makan barengnya dengan kebersamaan yang sangat kental pastinya.

Piknik kali ini sih rencana mau ke Goa Ergendang, sebuah destinasi wisata yang menawarkan Goa dan Pemandian Air Panas yang terletak di Desa Penungkiren, Kecamatan Sinembah Tanjung Muda Hilir, Deli Serdang, Sumatera Utara. Katanya sih yah, menurut mitos tempat ini merupakan pemandian putri raja zaman dahulu.

Eh, udah banyak cerita tentang Goa ini, dan sudah menempuh perjalanan berliku dan tanjakan yang cukup menguras tenaga, sesampainya disana ternyata sangat ramai dan padat pengunjung wisatanya, karena juga hari libur, banyak keluarga liburan ditempat ini. Jadinya kita putar haluan untuk beristirahat, mandi dan menikmati wisata air terjun Sibiru-biru yang masih ada disekitaran sidebuk-debuk.

Kempes Ban.... POMPA....!!!

Salam Xplorasi…!

Untuk lebih lengkap perjalanan dapat menonton / menikmati video berikut :

Read More…

Restorasi Sepeda Federal Mini : Country Fox MJ 40

Setelah sebelumnya selesai Restorasi Sepeda Federal Street Cat dan Sepeda Kuwahara M35 Parkway, kali ini giliran buatin sepeda buat si abang tentunya menyesuaikan ukuran badan anak, jadinya saya merestorasi sepeda Country Fox MJ40 yang memiliki ukuran frame kecil dan ukuran ban 20 inch.

Saya mendapatkan frame dari sepeda ini di marketplace facebook yang dikirim dari pulau Jawa, dan restorasi dengan mengecat ulang dan mengganti seluruh part-nya, secara lebih lengkap saya sampaikan berikut :

- Frame Country Fox
- Handlebar Prompt Oversize 31.8
- Handlegrip Syte
- Steam FSA
- Sadle Sporty Syte
- Pedal Promend Black
- Crankset Original
- RD Tourney
- Sprocket Shimano Megarange
- Brake Lever Shimano 100 GS
- Shifter Shimano 100 GS
- Seatpost Brain Red 25.4
- Hub Freehub Pasific
- Rims Exotic 20"
- Tires CST 20x1.75 Coffee Skinwall
- Cable Housing Jagwire

Salam Xplorasi...!!!

Read More…

Mengunjungi Masjid Darusallam, Museum Tsunami dan Pantai Lampuuk

Sesampainya siang di Banda Aceh... cusss langsung cari tempat makan, tujuannya adalah Ayam Pramugari yang lokasinya dekat ke Bandara, lumayan jauh dari Pelabuhan. Tapi gak nyesel walaupun agak jauh, karena rasa makanan disitu di "Rekomendasi" kan lah yah buat teman-teman yang mau makan kesana.

Di Banda Aceh gak terlalu banyak tempat yang kami kunjungi, yang pasti tempat wajib lah yah seperti Mesjid Raya Baiturrahman, tidak lupa untuk Sholat dan menikmati suasana yang ada di sekitaran Masjid yang begitu luas ini.

Kemudian ke museum Tsunami, berkeliling melihat museum dan mengenang kejadian tsunami dahsyat yang pernah melanda kota Serambi Mekah ini. Sempat juga ke Eky Momong Resort, tapi karena gak tidak ada tempat nyaman untuk berenang, akhirnya ke Pantai Lampuuk juga demi terpuaskannya hasrat berenang dan main pasir di pantai buat si bocah-bocah kami.

Bagi mereka, tiada lah kesenangan yang lebih hakiki... Kecuali : mandi, main pasir, di kejar ombak, tertawa, berlarian di Pantai. Mohon maaf air laut di pantainya kurang biru, karena cuaca mendung dan baru saja diguyur hujan, yang penting dinikmati aja.

Video : perjalanan selama ke Pulau Sabang, Aceh. Salam Xplorasi...!

Read More…

Plesiran di Pulau Sabang

Hari selanjutnya di pulau Sabang, kondisi adek Dizella pun sudah alhamdulillah membaik, saatnya mengeksplorasi beberapa tempat wisata yang ada di pulau ini. Tujuan pertama hari ini adalah tempat yang menjadi tujuan banyak orang tentunya ketika berada disini yaitu tugu nol kilometer.

Monumen yang telah mengalami beberapa kali renovasi ini merupakan salah satu yang paling ikonik di Sabang dan juga menjadi simbol perekat dari Sabang sampai Merauke. Beberapa saat menikmati suasana di tempat ini, tidak lupa berfoto-foto dulu.

Dari tugu titik nol kilometer langsung menuju ke kawasan Pulau Rubiah di Iboih, time to snorkeling...!! Gak sabar rasanya ingin merasakan pesona keindahan bawah laut yang ada di pulau Sabang. Tiket masuk mobil IDR 5 rb, sesampainya di pantai langsung mencari parkir dan disambut dengan penawaran untuk fasilitas snorkeling.

Harga masing-masing item untuk sewa alat-alat snorkeling disini sudah dipatok dengan harga yang sama, total biaya snorkeling sekeluarga 4 orang udah sama kapal PP ke Pulau Rubiah dan paket lengkap udah sama foto dengan IDR 600 rb. Action dong dibawah laut sama ikan-ikan, sayangnya anak-anak pada belum berani untuk menyelam, jadinya yah main di pinggir aja dulu.

Setelah puas snorkeling, lelah dan lapar pun melanda, masih di Iboih kita makan di Star Resort untuk kemudian melanjutkan perjalanan lagi ke tempat wisata Gua Sarang. Harapannya sih di tempat ini bisa naik perahu motor dan melihat Gua yg menjadi Sarang burung Walet dari dekat, namun karena ombak yang cukup besar dan ketiadaan armada boat, dan kalo mau trekking ke gua harus menuruni puluhan mungkin 100 anak tangga, belum lagi jalur menuju ke gua tidak di sarankan untuk yang membawa anak". Jadi yah akhirnya kita menikmati pemandangan laut dari atas sini aja.

 

Hari terakhir di Sabang disambut dengan hujan rintik, kami pun memutuskan untuk nyebrang ke Banda Aceh dengan kapal penyebrangan pukul 10.30 WIB kebetulan juga dengan kapal Fery yang sama ketika menyebrang ke Sabang.

Video : perjalanan selama ke Pulau Sabang, Aceh. Salam Xplorasi...!

Read More…

Staycation di Hotel Casanemo, Pulau Sabang

Kurang lebih 1,5 jam penyebrangan kapal Fery, jam 09.30 WIB kami pun sudah tiba di pelabuhan Balohan, Sabang. Karena kondisi si adek Dizella yang lagi gak enak badan, kami langsung menuju ke hotel untuk beristirahat, di pulau Sabang ini kami menginap di Hotel Casanemo di kawasan Pantai Sumur Tiga, pada saat datang ternyata kamar yang kami pesan masih ada orang, sehingga belum bisa lgsung check in.

Menunggu waktu check in, kami pun jalan-jalan ke sekitaran Kota dulu, skalian cari tempat untuk makan siang. Beberapa kali wara-wiri mengitari Kota Sabang, awalnya dibantu smbah google lama kelamaan sudah hafal jalanan Kota dengan sendirinya. Selesai makan siang, akhirnya check in di hotel Casanemo. Walaupun sedikit berjuang melewati anak tangga untuk turun sampai ke family room.

Sesampainya di kamar melihat view langsung ke laut lepas, mendengar deburan ombak, dan kicauan suara burung di pepohonan sekitar kamar, wuih.. sedap kali, gak ada obatnya ini... Karena juga kondisi adek Dizella yang masih demam, fix setengah hari ini menikmati suasana hotel ini aja. 

Memiliki pantai dengan karakter bebatuan dan hanya sedikit berpasir, membuat kita harus lebih berhati-hati saat bermain dan berada di pantai karena batunya licin dan cukup tajam, tapi pemandangan laut lepas yang sangat indah ini sangat bisa dinikmati dari pantai Casanemo yang terletak di kawasan Pantai Sumur Tiga, Sabang.

Dari pantai ini juga kita bisa menikmati matahari terbit yang sangat indah, suasana di pagi hari di pinggir pantai hotel Casanemo sambil bersenda gurau bersama keluarga menunggu sarapan pagi disiapkan dari hotel, setelah ini kita akan bersiap untuk memulai perjalanan mengelilingi pulau Sabang.

Video : perjalanan selama ke Pulau Sabang, Aceh. Salam Xplorasi...!

Read More…